Angka penjualan ini cukup impresif mengingat HTC Magic yang diperkuat oleh sistem operasi Android ini baru saja dijual di bulan Agustus ini oleh operator T-Mobile yang menyebutnya sebagai myTouch 3G.
Seperti diketahui, handset berlayar sentuh ini serupa dengan T-Mobile G1, tetapi menyingkirkan seluruh tombol pada keyboard Qwerty yang ada dan menggantinya dengan interface berbasis sentuh. HTC Magic juga memiliki seluruh fitur yang diharapkan dari sebuah smartphone kelas atas seperti Wi-Fi, 3G, Bluetooth, GPS, dan browser HTML.
Sebelumnya, HTC merupakan produsen ponsel pintar yang berhasil menjual handset berbasis Windows Mobile terbanyak di seluruh dunia. Meski begitu, sejak beberapa waktu lalu, mereka menitikberatkan konsentrasi mereka pada sistem operasi Android.
Baru-baru ini HTC juga memperkenalkan Hero dan Android yang telah mereka modifikasi untuk menghadirkan interface unik bagi pengguna handset mereka.
“Lebih dari separuh penjualan kami di sisa tahun 2009 ini akan berupa smartphone kelas menengah,” kata juru bicara HTC. “Berhubung Android merupakan sistem operasi open source, maka produk-produk berbasis OS tersebut akan sedikit lebih murah dibanding Windows Mobile,” ucapnya.
Akan tetapi, HTC bukanlah satu-satunya produsen yang berkutat dengan ponsel dengan sistem operasi berbasis Linux tersebut. Apalagi setelah Google memperkirakan bahwa sampai akhir tahun 2009 mendatang, jumlah ponsel berbasis Android yang akan beredar mencapai 20 varian.
Untuk meraih kembali pangsa pasar mereka yang hilang, Motorola juga menaruh harapan pada OS tersebut. Kabarnya, mereka sedang bekerja dengan sejumlah pengembang untuk meluncurkan handset berbasis Android.
Dari sisi operator nirkabel, T-Mobile, Sprint Nextel dan Verizon Wireless diperkirakan juga akan merilis smartphone berbasis Android sebelum akhir tahun ini. (Vivanews/InformationWeek)
0 comments :
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar!!!